Sebentar lagi, kulkas akan dipenuhi oleh berbagai macam daging kurban, salah satunya adalah daging kambing. Seringkali daging kambing dimasak menjadi tongseng, gulai, dan sate.
Tidak semua orang mengetahui bagaimana cara memasak daging yang benar. Tidak dapat dipungkiri, terkadang olahan daging, terutama daging kambing terasa alot dan prengus.
Berikut adalah beberapa hal yang harus diperhatikan untuk mendapatkan daging sate kambing yang empuk.
Pilih Daging Kambing bagian Atas
Demi menghasilkan masakan yang berkualitas, pilihlah daging yang sesuai dengan tujuan olahan. Bagian bawah kambing atau anggota gerak cenderung keras karena berotot, maka pilihlah bagian punuk, pantat atas, bahu ataupun dekat leher atas dari kambing.
Potongan Daging
Daging dipotong dengan ukuran sedang berbentuk dadu. Usahakan jangan terlalu besar agar daging mudah empuk. Selain itu, Anda bisa memotongnya dengan melawan serat daging.
Bungkus Dengan Daun Pepaya
Pembungkusan daging kambing yang sudah dipotong-potong menggunakan daun pepaya membantu melemaskan otot daging. Apabila menginginkan cara yang lebih cepat, dapat menggunakan parutan nanas. Akan tetapi, gunakan parutan nanas secukupnya dan jangan terlalu lama agar daging tidak hancur.
Pembungkusan dapat dilakukan sekitar 20 menit saja agar kualitas daging tetap terjaga.
Baluri Tepung Maizena
Tepung jagung ternyata mampu membuat daging kambing menjadi empuk. Taburkan maizena pada daging kambing yang sudah dipotong-potong.
Jangan Cuci Daging
Seringkali orang mencuci daging kambing untuk menghilangkan kotoran atau darah. Rupanya, mencuci daging justru membuat daging berkerut sehingga menurunkan kualitas daging. Selain itu, daging menjadi lebih bau atau prengus.
Cara Memasak Sate Kambing yang Empuk
Berikut adalah tahapan memasak sate kambing yang empuk. Perlu diperhatikan bahwa resep di bawah dapat disesuaikan dengan berat daging yang akan diolah.
Bahan-bahan
- 500 gram daging kambing, potong dadu
- 2 sendok makan kecap manis
- 2 sendok makan minyak goreng
- 1 sendok makan air jeruk nipis
- 1 sendok teh ketumbar bubuk/ulek
- 1 sendok teh garam
- 1/2 sendok teh merica bubuk/ulek
- 1 batang serai, memarkan
- 3 lembar daun jeruk yang disobek-sobek
Bumbu Halus
- 6 siung bawang putih
- 6 butir bawang merah
- 3 butir kemiri, sangrai
- 1 ruas jahe
Persiapan Daging
Potong daging kambing menjadi ukuran dadu, atau sesuai selera, asalkan tidak terlalu besar agar daging mudah empuk.
Marinasi
- Haluskan semua bumbu halus menggunakan blender atau ulekan.
- Campurkan bumbu halus dengan kecap manis, minyak goreng, air jeruk nipis, ketumbar bubuk, garam, merica bubuk, serai, dan daun jeruk dalam satu wadah.
- Masukkan potongan daging kambing ke dalam campuran bumbu. Aduk hingga rata.
- Diamkan selama minimal 1 jam atau lebih baik semalaman di dalam lemari es agar bumbu meresap sempurna.
Membuat Sate
- Tusukkan daging kambing yang telah dimarinasi ke dalam tusukan sate.
- Panaskan pemanggang atau grill dengan api sedang.
Apabila sate kambing akan dijadikan peluang bisnis, disarankan menggunakan mesin penusuk sate. Mesin tersebut membantu penusukan sate hingga 10 tusuk dalam sekali proses. Sangat efektif dan bermanfaat.
Pemanggangan/Pembakaran
- Panggang/bakar sate di atas api sedang atau arang yang sudah membara. Balik sate secara berkala agar matang merata.
- Oleskan sisa bumbu marinasi pada sate selama proses pembakaran untuk memperkuat rasa.
- Pastikan daging matang dan berwarna kecoklatan. Bakar hingga daging kambing empuk, tetapi tidak terlalu kering.
Penyajian
- Sajikan sate kambing dengan bumbu kacang atau sambal kecap sesuai selera.
- Lengkapi dengan irisan tomat, bawang merah, dan cabai rawit untuk menambah cita rasa.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, sate kambing pastinya lebih empuk dan lezat saat dihidangkan.
Apabila ingin menghemat waktu, gunakan mesin penusuk sate Manual Skewer SWM-M10 dari solusimesin.com. Anda juga dapat mengecek katalog lainnya untuk memenuhi kebutuhan Anda!
